Sering Berkeringat Berlebihan (Hiperhidrosis) di Telapak Tangan & Kaki = Tanda Penyakit Jantung atau Paru?

Seorang rekan (Joko) menanyakan “saya sering keringatan di telapak tangan dan kaki pak,apa karena saya sering kerja di ruang ber ac, konon kata orang2 ada kelainan di jantung ato paru paru ya pak?”

Sebelumnya, sekedar info, penyakit jantung sebenarnya ada banyak. Mulai dari penyakit jantung kongenital (dibawa sejak lahir), gangguan ritme, gangguan vaskularisasi (aliran pembuluh darah) termasuk disini penyakit jantung koroner, gangguan katup jantung, gangguan otot jantung, dan gangguan perikardium (selaput yang melingkupi jantung). Masing-masing golongan masih terbagi menjadi beberapa diagnosis klinis. Penyakit paru juga begitu, ada penyakit jantung kongenital, penyakit paru karena gangguan sistemik, karena proses sumbatan di jalan nafas, infeksi, tumor, gangguan pleura paru (selaput yang melingkupi paru) dan gangguan diafragma. Saking banyaknya penyakit di jantung dan paru, maka di dunia kedokteran ada spesialis yang khusus mengurusi dua organ ini. Dahulu menjadi satu spesialis yaitu spesialis jantung paru, sekarang sudah dipisah menjadi spesialis jantung (untuk jantung) dan spesialis paru (untuk paru).


Sering berkeringat yang berlebihan di telapak tangan dan kaki merupakan salah satu manifestasi hiperhidrosis (pengeluaran keringat yang berlebihan). Hiperhidrosis yang hanya terjadi secara lokal di telapak tangan dan kaki (juga ketiak), biasanya disebabkan stimulasi emosi dan atau suhu (Stimulasi emosi kadang lebih kuat dibandingkan stimulasi suhu). Hiperhidrosis ini biasanya mulai timbul ketika masa kanak-kanak atau masa dewasa muda. Biasanya hal ini sering muncul ketika kita sedang mengalami stress (karena tekanan pekerjaan atau menjelang ujian). Selain karena pengaruh emosi dan suhu, hiperhidrosis jenis ini dapat ditemukan pada mereka yang mencandu alkohol.

Hiperhidrosis (berkeringat yang berlebihan) yang terjadi secara general (di seluruh tubuh) dapat merupakan manifestasi klinis yang dapat ditemukan pada beberapa penyakit jantung tertentu, namun hiperhidrosis lokal (hanya di tangan dan atau kaki) bukan manifestasi klinis spesifik penyakit jantung dan atau paru. Hiperhidrosis yang terjadi secara general pun bukan petanda adanya penyakit jantung dan atau paru, karena sering hanya berupa manifestasi klinis yang menyertai, bukan manifestasi klinis utama. Keluhan yang sering ditemukan pada pasien dengan penyakit jantung dan atau paru adalah sesak (kesulitan bernafas) dan nyeri dada. Jadi untuk Pak Joko, jika hanya keringat yang berlebihan di kedua tangan dan atau di kedua kaki tanpa disertai keluhan sesak, jantung berdebar-debar, nyeri dada, batuk, atau keluhan yang lainnya, InsyaAllah bukan karena tanda penyakit jantung dan atau paru.